Ronggeng Dukuh Paruk by Ahmad Tohari
My rating: 5 of 5 stars
Srinthil ronggeng karena nasib, sang indang ronggeng hinggap di dalamnya
Srinthil ronggeng karena kemauan, sehingga menjalani kehidupan sebagai ronggeng dan mengikuti induk semangnya
Mencintai Rasus, yang tidak menginginkannya menjadi ronggeng
Membenci nasib, yang tidak memberikannya keturunan
Terus menari, karena tak tahu telah diperalat
Kembali menari, karena mempertahankan hal yang disebut anti penindasan
Terpenjara, karena terbawa aliran masa, hilang, bertemu cinta, namun tak sanggup berkata-kata
Berhenti
ingin bebas
hidup seperti penduduk lainnya
mengasuh anak walau bukan darah dagingnya
berhenti menari meronggeng
indang ronggeng telah bebas
Dipikir cinta tlah datang, namun cinta menipu
Lupa dunia, karena teringat masa di penjara, kata-kata si kekasih mengingatkan pada masa ia diperalat,
Lupa dunia, karena terkejut
Ketika Rasus, cinta sejati pulang, dikenalinya namun tak bisa lagi ia mencinta
Pedih
View all my reviews >>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar