The Secret Garden: Persahabatan Sejati di Tengah Taman Rahasia by Frances Hodgson Burnett
My rating: 4 of 5 stars
lihat kebunku, penuh dengan bunga
ada yang putih, dan ada yang merah
setiap hari kusiram semua
mawar melati semuanya indah
Mary, mary,.. si egois, si angkuh, ditaklukkan keramahan padang kerangas lewat bunga-bunga, akar, sulur-sulur pohon.
Dickon, dickon,.. kekuatan alami padang itu sendiri dengan kata-kata, sorot mata, tingkah polah yang bisa menyihir seluruh padang untuk tunduk kepadanya dengan cinta dan kasih sayang.
Collin, collin,.. dari keputusasaan menjadi kekuatan untuk melawan. Musim semi dan taman telah mencairkan kebekuan hati.
****
Percaya bahwa semua makhluk itu sama, dan energi yang membangkitkan semangat hidup itu kau hasilkan dari merawat dan membuat hidup yang lain.
Setiap kau menggali, memupuk, merawat, menyiram, menyiangi gulma, tanaman itu akan memberi energi hidupmu, dengan detak jantung yang melaju, aliran darah yang merona, nafsu makan meningkat.
****
Memandang taman kecilku di depan rumah, dengan hamparan rumput, pohon jeruk, pakis, krokot merah, hijau, dan berbagai tanaman bunga-bungaan yang aku nggak ingat namanya... hmm, menyegarkan mata.
Membaca buku ini di kebun belakang dengan hamparan rumput saja dan sebatang pohon mangga berumur setahun.
Hmm.. rupanya sudah waktunya bertaman lagi (ambil cangkul dan garu kecil serta cetok)..
Aku ingin kebunku seindah Secret Garden!!!
View all my reviews >>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar