Di Kaki Bukit Cibalak by Ahmad Tohari
My rating: 3 of 5 stars
#2010-49#
Isu kelestarian lingkungan yang ditukar oleh sikap konsumtif mengawali cerita ini. Melihat hutan yang semakin berkurang, pembangunan pedesaan yang berlandaskan kekuasaan, membuat miris.
Apa yang ditulis oleh Tohari mungkin benar-benar terjadi bertahun-tahun lalu. Seorang Lurah selalu tamak, dan hobi berganti istri. Seorang camat yang hanya takut pada atasan. Seperti kisah-kisah di sinetron karya Nizar Zulmi dan Tabah Penemuan yang sering diputar di TVRI dulu.
Duh, Indonesia. Mudah-mudahan lulusan STPDN sekarang yang suka tendang menendang itu menggunakan kekerasannya untuk melawan kecoa-kecoa yang menggerogoti uang rakyat. Bukannya untuk menakuti warganya sendiri.
Akhirnya kurang menggigit, walaupun ide ceritanya menarik. Seandainya diolah lebih dramatis, mungkin lebih seru.
View all my reviews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar