ulasan. resensi. kesan.

ulasan. resensi. kesan. ini bukuku, apa bukumu?

Sabtu, 11 September 2010

Negeri 5 Menara

Negeri 5 MenaraNegeri 5 Menara by Ahmad Fuadi

My rating: 3 of 5 stars


#2010-3# Eve Book Club



Tidak seperti yang lain bilang buku ini seperti LP, menurut saya penceritaannya sungguh bagaikan baca Harry Potter dan Hogwart Schoolnya.

Perjalanan, masuk, kenalan dengan teman2, belanja peralatan, olahraga, ujian, pola yang mirip. apa ini karena penulis yang banyak membaca buku tentang sekolah dalam novel, sehingga tercipta stereotipe seperti ini.



Bedanya adalah jalan yang dialaminya sangat lurus dan lempeng, tidak ada pembunuh yang mengintai.. Ceritanya ditulis sangat runut dan detail, deskriptif ttg isi sekolah ini dan pelajaran dan cara pengajarannya.



Saya punya dua sudut pandang atas buku ini :

Yang pertama adalah bosan :

Kehidupan yang luar biasa lempeng dan tidak ada intrik2 yang menggoda,

hebatnya semua yang dia mau pasti terjadi. Jarang disinggung adanya kegagalan disini. Semuanya berjalan begitu lurus, yang terjadi terjadilah.. Kehidupannya hanya seputar pondok saja. Tanpa televisi dan koran pun beritanya sudah disortir. Bagaimana bisa melihat dari sudut pandang yang lain?

Selain keinginan untuk keluar dan badai keraguan dalam diri Alif, nyaris tak ada pergolakan yang berarti. Alangkah menariknya juga diceritakan sisi2 lain dari siswa yang pemberontak, atau siswa yang kabur, bukan cuma yang menurut aturan dan berhasil saja.



Yang kedua adalah kagum :

Bagaimana sekolah ini membangkitkan kepercayaan diri seseorang dengan bahasa dan teknik komunikasi, yang memang merupakan bekal apabila kau ingin jadi orang besar. Semangat untuk belajar yang tinggi yang mengingatkan saya untuk terus menuntut ilmu. Membuat saya ingat akan impian2 saya yang terpendam. Membuat saya ingin mengasah lagi segala kemampuan ilmu yang ada dalam otak saya.



Ini sekolah yang bagus dengan murid-murid yang bagus pula. Sebagai paparan, ini sangat komplit. Namun konfliknya kurang greget sebagai cerita.

Karena itu saya memilih yang tengah. Rata-rata.



View all my reviews

Tidak ada komentar: